Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.
Kurikulum Merdeka memberikan keleluasaan kepada pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar peserta didik.
Karakteristik Kurikulum Merdeka
- Pengembangan Soft Skills dan Karakter
- Fokus pada Materi Esensial
- Pembelajaran yang fleksibel
Projek untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Projek tersebut tidak diarahkan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran.
PENGARUH KURIKULUM MERDEKA BAGI PARA PELAJAR INDONESIA
Kurikulum merdeka memang memiliki pengaruh positif dan negatif dalam meningkatkan kualitas belajar siswa. Pengaruh positifnya yaitu siswa menjadi kreatif dan inovatif dengan didukung pembelajaran project. Siswa tersebut menjadi bisa mengolah sampah yang ada di lingkungan. Selain itu, siswa juga menjadi mandiri.
kurikulum ini memiliki pengaruh positif terhadap pembelajaran yang dilaksanakan sehingga berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa. Kurikulum ini mengembangkan kompetensi melalui metode yang mengacu pada bakat dan minat dengan keberagaman pembelajaran intrakurikuler.
-. Kurikulum Merdeka memilik dampah positif dan negatif sebagai berikut;
> Dampak positifnya yaitu pelajar dapat belajar dengan mengikuti perkembangan zaman yang semakin maju. Sementara dampak negatifnya adalah perubahan kurikulum yang begitu cepat menimbulkan masalah-masalah baru seperti menurunnya prestasi siswa.
3 Pilihan Implementasi Kurikulum Merdeka Secara Mandiri
- Mandiri Belajar
- Mandiri Berubah
- Mandiri Berbagi
0 komentar:
Posting Komentar